Minggu, 16 November 2014

Nasib Keempat Ketua Komisi Ditentukan Hari Ini

SUMENEP – Meskipun fraksi Golkar dan fraksi Demokrat sudah sudah sepakat untuk mendistribusikan keanggotaaannya ke setiap komisi yang ada, namun polemic di internal dewan masih terus memanas. Bahkan, nasib keempat ketua komisi yang telah ditetapkan sebelumnya masih dalam kondisi stagnan.
Sebagaimana kita ketahui, jika keanggotaan dua fraksi minoritas dalam komisi disahkan dalam paripurna yang dilaksanakan Jum’at malam (14/11). Meski sempat diwarnai skrorsing dan interupsi dari peserta sidang, penetapan keanggotaan komisi berhasil di sahkan oleh pimpinan DPRD Herman Dali Kusuma.
Namun sayangnya, rapat itu tidak berhasil merampungkan pembentukan alat kelengkapan DPRD. Sebab rapat paripurna yang dilaksanakan pada malam hari kembali ditunda. Alasannya, waktu yang tersedia tidak cukup. Akibatnya, penetapan keangotaan badan kehormatan (BK) dan badan legislatif (Baleg) ditunda pada hari Senin (17/11) hari ini.
Bahkan dalam rapat paripurna yang akan digelar tersebut, juga sebagai penentu posisi keempat ketua komisi yang sebelumnya sudah disahkan dalam rapat paripurna.
Wakil Ketua DPRD Sumenep Moh. Hanafi menjelaskan, besar kemungkinan jika struktur komisi dimungkinkan akan dilakukan perombakan atau dikocok ulang.
Kendati demikian, untuk kepastiannya, dirinya masih menunggu pelaksanaan rapat paripurna yang akan digelar hari ini. ”Untuk saat ini kami masih beum bisa menentukan untuk itu, kita tunggu perkembangan saja dalam rapat paripurna nanti,” kata politisi demokrat itu.
Ditanya soal pendistribusian keanggotaan disetiap komisi untuk partai Demokrat, pihaknya mengatakan, jika mendistribusikan anggota sudah sesuai dengan hasil konsultasi dengan pemerintah provinsi. Sebab, mulai sejak awal jika fraksi partai berlambangkan bintang mercy itu, akan patuh dan mengikuti pentunjuk tersebut. ”Saat ini, untuk komisi A, B dan D kami menempatkan satu anggota. Namun untuk komisi C ada tiga orang,” terangnya.
Adanya pengkocokan ulang struktur komisi itu, juga dikatakan oleh Politisi Fraksi Golkar AF. Hari Ponto. Namun, untuk kepastiannya masih menunggu pelaksanaan paripurna.
Untuk pendistribusian keanggotaa komisi, fraksi partai tertua itu juga sepakat untuk melakukan pendistribusian kadernya ke setiap komisi yang ada. ”Anggota Fraksi Golkar sudah menyebar di setiap komisi, yakni satu orang disetiap komisi,” katanya.
Terpisah ketua DPRD Sumenep Herman Dali Kusuma membenarkan bahwa rapat dengan agenda penetapan kenggotaan komisi, badan legislatif (Baleg) dan badan kehormatan (BK) ditunda. Pasalnya, waktu yang tersdia tidak cukup untuk merampungkan semua pembahasan.
Dikatakan, lambannya pembahasan itu terjadi karena pembahasan penetapan keangotaan komisi berlangsung alot. Sebab, fraksi Golkar sempat tidak bersedia untuk mendistribusikan anggotanya secara merata. Ada satu komisi yang tidak mau diisi oleh golkar. Namun, akhirnya mereka bersedoa,” katanya. (D88/F93)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar